Pages

Sunday, October 16, 2011

Really, We Shouldn't Compare

Sering ya membanding-bandingkan diri sendiri dengan orang lain. Atau orang lain dengan orang yang lainnya lagi.

Sebenarnya, tidak perlu juga kita membandingkan diri sendiri dengan orang lain. Sulit ya? Kebiasaan, sih. Bukannya saya tanpa dosa tidak pernah membandingkan diri sendiri, ya. Saya juga berusaha untuk tidak membandingkan.

Kalau tidak dibandingkan, lalu....
Memang kita tidak bisa benar-benar bersih dari bebas membandingkan. Tapi lebih baik kalau ada tinjauan lanjut setelah membandingkan. So, saya berpikiran bahwa, We should learn instead of compare. Kita tahu kelebihan dan kekurangan seseorang, baik fisik maupun sifat. Maka belajarlah dari itu. Apalagi soal fisik. It's a Gods' gift, everyone has his/her own, it's faith. Soal sifat atau tingkah, itu ulah lingkungan dan pemikiran.

Kalo ada ucapan 'Jelas aja dia yg menang, kaya sih, la kita?' itu terasa sepihak, bukan?
Do not compare. Dia memang kaya, tapi kalau dia memilih untuk tidak melakukan apa pun demi kemenangan,misalnya, nothing happen.
Do not compare, kecuali kamu tau setiap keputusan yang dipilihnya dan apa alasannya serta ke mana tujuannya.
Do not compare, let's learn, be a unique person with all of the gift that God given :)

0 comments:

Post a Comment